Cara menggunakan kunci momen

Kunci momen (torque wrench) adalah alat yang digunakan untuk mengukur gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai momen / torsi kekencangan tertentu. Ya, seperti yang sudah pernah ombro posting sebelumnya tentang kunci momen, kunci momen ini memiliki banyak model dan bentuk sehingga turut mempengaruhi bagaimana cara menggunakan kunci momen tersebut.

Selain itu, kunci momen juga memiliki momen maksimum (maximum torque) yang merupakan batas tertinggi kekencangan yang dapat diukur oleh kunci momen tersebut.

 adalah alat yang digunakan untuk mengukur   gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai  Cara menggunakan kunci momen

Jadi, untuk mencegah kerusakan kunci momen serta mendapatkan hasil pengencangan yang baik dan benar, maka gunakanlah kunci momen dengan ukuran kekencangan diatas ukuran momen kekencangan baut atau mur yang akan dikencangkan.

Jika momen kekencangan baut atau mur lebih besar dari ukuran pada kunci momen yang ada, maka sebaiknya ganti kunci momen dengan ukuran momen maksimum yang lebih besar dari momen baut atau mur tersebut.

Nah dibawah berikut ini akan menjelaskan langkah-langkah dan cara menggunakan kunci momen yang baik dan benar. Simak penjelasannya dibawah ini...


I. Mengatur ukuran torsi kunci momen sesuai spesifikasi torque

Hal pertama yang perlu dilakukan sebagai cara menggunakan kunci momen adalah mengatur ukuran torsi kunci momen sesuai spesifikasi torque yang ditentukan untuk baut yang akan dikencangkan. Ukuran kekencangan / torsi baut umumnya bisa ditemukan pada buku panduan service dan perbaikan.

Untuk mengatur ukuran torsi kunci momen maka kita perlu memperhatikan model kunci momen yang kita gunakan, terlebih untuk kunci momen yang model adjustable click. Berikut beberapa model kunci momen model adjustable click dan cara mengatur ukuran torsi pada kunci momen tersebut.


A. Kunci momen model 1

Perhatikan cara menggunakan kunci momen model 1 seperti gambar dibawah ini

 adalah alat yang digunakan untuk mengukur   gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai  Cara menggunakan kunci momen

Berikut cara mengatur ukuran kunci momen model 1

  1. Putar safety locking knob ke arah kiri untuk membuka kunci pengaturan torsi.
  2. Putar adjusting ring ke kiri atau ke kanan untuk mengatur nilai torsi yang dibutuhkan.
  3. Putar safety locking knob ke arah kanan untuk mengunci pengaturan torsi.


B. Kunci momen model 2

Perhatikan cara menggunakan kunci momen model 2 seperti pada gambar dibawah ini

 adalah alat yang digunakan untuk mengukur   gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai  Cara menggunakan kunci momen

Berikut cara mengatur ukuran kunci momen model 2

  1. Tarik ke bawah torque set lock ring yang ada di ujung gagang torque.
  2. Tahan ring tersebut dan putar gagang ke kanan atau ke kiri untuk mengatur nilai torsi yang dibutuhkan.
  3. Lepaskan torque set lock ring untuk mengunci pengaturan torsi


C. Kunci momen model 3

Perhatikan cara menggunakan kunci momen model 3 seperti gambar dibawah ini

 adalah alat yang digunakan untuk mengukur   gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai  Cara menggunakan kunci momen

Berikut cara mengatur ukuran kunci momen model 3

  1. Pasang kunci L dibagian belakang gagang kunci momen
  2. Putar kunci L ke arah kanan atau ke arah kiri untuk mengatur ukuran torsi yang dibutuhkan (nilai ukuran bisa dilihat pada sisi samping gagang kunci momen).
  3. Kunci momen bisa langsung digunakan


Catatan:

Karena model kunci momen model click ini sangatlah banyak, maka sebelum anda menggunakannya, pastikan terlebih dahulu cara mengatur ukurannya yang secara umum selalu memiliki urutan yang sama, yaitu membuka kunci pengaturan (unlock), mengatur ukuran, dan mengunci pengaturan (lock).

Selain itu, hindari memutar setelan ukuran torsi melebihi tanda maksimal tau minimal yang tertera pada kunci momen tersebut. Melakukan hal tersebut bisa membuat ukuran kunci momen berubah dan tidak akurat lagi sehingga perlu dikalibrasi ulang.



II. Pasang kunci shock sesuai ukuran kepala baut yang akan dikencangkan

Setelah melakukan pengaturan nilai torsi sesuai ukurannya, maka langkah selanjutnya sebagai cara menggunakan kunci momen yang benar adalah dengan memasangkan kunci shock pada bagian ujung kunci momen.

Jika kunci shock yang digunakan bukan kunci shock khusus (seperti kunci shock untuk baut silinder head), ada baiknya untuk menggunakan kunci shock model segi 6 (6pt) karena tingkat cengkeramannya yang tinggi yang dapat menghindari dari sleg atau tergelincir saat proses pengencangan.


Baca juga :



III. Pasang kunci momen dengan posisi yang kokoh dan kencangkan baut secara bertahap


Pasanglah kunci momen ke baut yang akan dikencangkan dengan posisi yang kokoh (kunci momen dengan baut membentuk sudut 90 derajat). Selain itu, tangan kanan memegang gagang kunci momen dan tangan kiri menahan ujung kunci momen agar posisinya tetap menekan baut.

Kemudian, cara menggunakan kunci momen yang baik adalah kepala kunci momen ditahan agar kunci shock tetap pada posisi yang benar sambil menarik gagang kunci momen searah jarum jam.

Perhatikan cara menggunakan kunci momen dibawah ini saat proses pengencangan.

 adalah alat yang digunakan untuk mengukur   gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai  Cara menggunakan kunci momen

Dan jika anda menggunakan kunci momen model jarum penunjuk (deflecting beam) maka perhatikanlah posisi gagang kunci momen saat pengencangan dilakukan. Pastikan posisi gagang harus selalu bebas, berada ditengah2 dan tidak menarik tangkai kunci momen. Perhatikan seperti gambar dibawah ini

 adalah alat yang digunakan untuk mengukur   gaya puntir pada baut atau mur agar mencapai  Cara menggunakan kunci momen

Agar kunci momen dapat digunakan sesuai fungsinya, pada tahap pengencangan awal pengerasan sebuah baut atau mur, gunakanlah kunci ratchet biasa hingga mur atau baut sudah mentok dan siap untuk dikencangkan di tahap akhir.

Untuk ukuran torsi atau momen yang cukup besar, lakukanlah pengencangan baut atau mur secara bertahap. Sebagai contoh, jika ukuran torsi baut sebesar 12 kgf.m, maka kita bisa mengencangkannya secara bertahap mulai dari 4 - 8 - 10 - 12 kgf.m. Tujuan dari proses pengencangan secara bertahap ini adalah agar pengencangan baut bisa merata di seluruh bagian yang dikencangkan.



IV. Berhenti mengencangkan saat terdengar bunyi klik

Hal terakhir yang dilakukan sebagai cara menggunakan kunci momen adalah dengan berhenti mengencangkan setelah terdengar bunyi klik (atau untuk yang menggunakan kunci momen model jarum penunjuk, berhentilah saat jarum sudah menunjuk angka momen yang diperlukan).

Ya, bunyi klik yang dikeluarkan oleh kunci momen ini menandakan bahwa daya puntir yang digunakan untuk mengencangkan baut atau mur ini sudah mencapai batas ukuran yang sudah ditetapkan saat penyetelan dilangkah pertama. Saat anda mendengar suara klik ini, segera hentikan tarikan pada kunci momen tersebut.