Tujuan dan fungsi clutch aligning tool serta cara menggunakannya
Clutch aligning tool atau yang kerap disebut dengan clutch center merupakan salah satu alat special service tool (SST) yang umum dimiliki oleh bengkel-bengkel resmi. Alat ini digunakan saat pemasangan kampas kopling mobil. Clutch aligning tool bisa dibilang merupakan alat yang dibentuk menyerupai input shaft transmisi.
Dan karena bentuk model input shaft transmisi mobil berbeda-beda, maka model dan bentuk dari clutch aligning tool ini juga berbeda-beda antara satu mobil dengan mobil lainnya.
Umumnya clutch aligning tool seperti yang dimiliki bengkel resmi tidak diperjualbelikan secara bebas, namun kita bisa tetap membeli clutch aligning tool model universal yang umumnya disediakan per set sehingga dapat digunakan pada jenis dan model mobil yang berbeda-beda.
Fungsi clutch aligning tool adalah untuk meluruskan posisi kampas kopling (clutch disc) agar benar-benar berada di posisi tengah sebelum baut clutch cover (pressure plate) dikencangkan.
Jika dalam pemasangannya kampas kopling tidak berada ditengah-tengah, maka pemasangan transmisi ke mesin akan sangat sulit, bahkan bisa merusak komponen kampas koplingnya itu sendiri.
Setiap SST yang dibuat pastinya memiliki tujuan khusus, berikut adalah tujuan penggunaan clutch aligning tool saat pemasangan kampas kopling:
Baca juga :
Langkah-langkah dibawah berikut adalah cara umum yang dilakukan sebagai cara menggunakan clutch aligning tool saat memasang kampas kopling.
Dan karena bentuk model input shaft transmisi mobil berbeda-beda, maka model dan bentuk dari clutch aligning tool ini juga berbeda-beda antara satu mobil dengan mobil lainnya.
Umumnya clutch aligning tool seperti yang dimiliki bengkel resmi tidak diperjualbelikan secara bebas, namun kita bisa tetap membeli clutch aligning tool model universal yang umumnya disediakan per set sehingga dapat digunakan pada jenis dan model mobil yang berbeda-beda.
Fungsi clutch aligning tool
Fungsi clutch aligning tool adalah untuk meluruskan posisi kampas kopling (clutch disc) agar benar-benar berada di posisi tengah sebelum baut clutch cover (pressure plate) dikencangkan.
Jika dalam pemasangannya kampas kopling tidak berada ditengah-tengah, maka pemasangan transmisi ke mesin akan sangat sulit, bahkan bisa merusak komponen kampas koplingnya itu sendiri.
Tujuan penggunaan clutch aligning tool
Setiap SST yang dibuat pastinya memiliki tujuan khusus, berikut adalah tujuan penggunaan clutch aligning tool saat pemasangan kampas kopling:
- Mencegah kerusakan kampas kopling saat pemasangan kembali transmisi
- Mempermudah mekanik saat memasang transmisi
- Mempercepat waktu dan proses pekerjaan
Baca juga :
- Pengertian hand tool dan fungsinya
- 8 Macam power tools dan fungsinya
- Komponen kopling mobil lengkap dengan fungsinya
Cara menggunakan clutch aligning tool
Langkah-langkah dibawah berikut adalah cara umum yang dilakukan sebagai cara menggunakan clutch aligning tool saat memasang kampas kopling.
- Bersihkan seluruh permukaan flywheel dan pressure plate dengan thinner bensin atau cairan pembersih lainnya untuk mencegah terjadinya selip antara kampas kopling, flywheel, dan clutch cover.
- Ambil kampas kopling , kemudian pasang clutch aligning tool tepat pada lubang yang ada ditengah tengah kampas kopling. Pastikan kampas kopling sudah menghadap pada posisi yang benar dan tidak terbalik.
- Bersamaan dengan terpasangnya clutch aligning tool di kampas kopling, pasang kampas kopling ke flywheel. Masukkan ujung clutch aligning tool pada lubang pilot bearing sehingga kampas kopling bisa bergantung bersama clutch aligning tool.
- Ambil clutch cover dan pasangkan ke flywheel sehingga menjepit kampas kopling. Pasang baut di sekeliling clutch cover dan kencangkan sesuai momen pengencangan.
- Pastikan clutch aligning tool bisa dicabut dan dilepas dari kampas kopling, jika seret dan keras, hal ini menandakan pemasangan kampas koplin belum tepat atau anda salah menggunakan model clutch aligning toolnya.
- Selesai dan kini anda siap melanjutkan pemasangan transmisi ke mesin.