Tips membeli aki mobil
Pentingnya fungsi aki bagi mobil kerap kali tidak disadari oleh sebagian pemilik mobil sehingga kerap terabaikan perawatannya. Akibatnya, tidak jarang ditemukan mobil yang mogok akibat akinya sudah soak dan perlu diganti.
Menjumper aki untuk menghidupkan mesin mobil serta mencas ulang memang bisa dilakukan, namun biasanya masalah yang sama (aki tekor karena soak) akan kembali terulang. Salah satu solusi yang paling tepat untuk mengatasi aki mobil yang soak dan rusak adalah dengan menggantinya dengan aki mobil yang baru.
Nah, pada artikel kai ini, ombro akan berbagi informasi seputar tips membeli aki mobil yang benar agar kita bisa mendapatkan aki mobil yang benar, awet dan tahan lama untuk digunakan. SImak tips membeli aki mobil dibawah ini...
Hal penting yang pertama kali untuk dilakukan saat ingin membeli aki mobil adalah dengan membeli aki mobil di toko-toko aki mobil yang memang sudah dipercaya oleh banyak orang dan memiliki jaminan kualitas barang serta pelayanan yang baik.
Salah satu ciri toko aki yang terpercaya adalah adanya jaminan kualitas barang seperti pemberian garansi yang diberitahukan dari toko penjual aki tersebut, baik garansi pabrik ataupun garansi toko.
Dengan membeli aki mobil di toko aki yang terpercaya, tentu anda sudah satu langkah didepan untuk meminimalisir kerugian akibat membeli aki dengan kualitas yang kurang baik seperti misalnya salah spesifikasi aki hingga tertipu dengan aki rekondisi.
Hal selanjutnya sebagai tips membeli aki mobil yang benar adalah dengan membeli aki yang sesuai spesifikasi mobil. Untuk hal ini, sebaiknya anda perlu membuka kembali buku pedoman pemilik kendaraan untuk menentukan jenis spesifikasi aki mobil yang sesuai dengan mobil anda.
Apabila aki mobil anda belum pernah diganti sejak pertama kali anda membeli mobil baru, dan saat ini anda tidak memiliki buku pedoman pemilik kendaraan, maka anda bisa mengikuti spesifikasi aki yang saat ini terpasang di mobil. Perhatikanlah pada kode aki, letak terminal kepala aki, hingga dimensi aki mobil tersebut.
Jika anda membeli aki mobil yang tidak sesuai dengan spesifikasi, bisa jadi anda akan mengalami banyak kerugian, seperti misalnya aki tidak dapat dipasang karena posisi terminal akinya terbalik, ukuran terminal akinya tidak sama (diameter terminal terlalu besar atau terlalu kecil), ukuran bodi aki terlalu besar sehingga tidak muat dibox aki mobil, dll.
Ya, dengan membeli aki mobil yang sesuai dengan spesifikasi mobil, selain menghindari kesalahan pembelian, aki yang sesuai spesifikasi tentunya akan aman digunakan untuk mobil anda.
Jenis aki mobil memiliki andil besar dalam urusan perawatan aki. Saat ini terdapat 2 jenis aki yang umum dijual dipasaran, aki basah dan aki kering. Jika anda cenderung sibuk dan kurang punya waktu untuk melakukan perawatan aki mobil, maka aki kering dengan jenis Maintenance Free adalah pilihan yang cocok.
Namun, jika anda memiliki waktu luang dan yang rutin untuk merawat mobil, maka pilihan aki basah cukup menjanjikan karena harganya yang relatif lebih murah dibanding aki kering jenis Maintenance Free.
Baca juga :
Pilihan merek aki mobil nyatanya sangat beragam saat anda berkunjung ke toko aki mobil. Terdapat belasan merek aki yang dijual dipasaran sehingga kondisi ini bisa membingungkan anda saat membeli aki mobil.
Meskipun berbagai macam merek aki tersebut memiliki kualitas barang yang bagus, namun ada baiknya untuk anda memilih merek aki mobil yang memang sudah teruji kualitasnya.
Jika merek aki yang ditawarkan tidak dikenal, belum terkenal, atau terdengar asing bagi anda, sebaiknya hindari membeli aki dengan merek tersebut. Pilih aki mobil yang memang paling laris dipasaran dan sudah banyak yang menggunakannya.
Tips membeli aki mobil terakhir yang bisa ombro sampaikan adalah dengan berhati-hati dan waspada terhadap aki rekondisi. Aki rekondisi adalah aki bekas yang sudah diperbaiki dan direkondisi agar kembali bisa digunakan dan terlihat baru.
Ciri umum aki rekondisi adalah harga yang ditawarkan terlalu murah dibanding dengan harga aki baru yang bukan rekondisi. Selain itu, bentuk fisik akinya terlihat tidak meyakinkan (tidak tampak seperti aki baru) serta kemasan pembungkusnya tidak dalam kondisi yang tersegel.
Aki rekondisi, memang bisa dipakai ulang, namun garansi dan ketahanannya tentu tidak sama dengan aki yang baru yang bukan rekondisi.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Tips-dan-cara
Menjumper aki untuk menghidupkan mesin mobil serta mencas ulang memang bisa dilakukan, namun biasanya masalah yang sama (aki tekor karena soak) akan kembali terulang. Salah satu solusi yang paling tepat untuk mengatasi aki mobil yang soak dan rusak adalah dengan menggantinya dengan aki mobil yang baru.
Nah, pada artikel kai ini, ombro akan berbagi informasi seputar tips membeli aki mobil yang benar agar kita bisa mendapatkan aki mobil yang benar, awet dan tahan lama untuk digunakan. SImak tips membeli aki mobil dibawah ini...
1. Beli aki mobil di toko aki yang terpercaya
Hal penting yang pertama kali untuk dilakukan saat ingin membeli aki mobil adalah dengan membeli aki mobil di toko-toko aki mobil yang memang sudah dipercaya oleh banyak orang dan memiliki jaminan kualitas barang serta pelayanan yang baik.
Salah satu ciri toko aki yang terpercaya adalah adanya jaminan kualitas barang seperti pemberian garansi yang diberitahukan dari toko penjual aki tersebut, baik garansi pabrik ataupun garansi toko.
Dengan membeli aki mobil di toko aki yang terpercaya, tentu anda sudah satu langkah didepan untuk meminimalisir kerugian akibat membeli aki dengan kualitas yang kurang baik seperti misalnya salah spesifikasi aki hingga tertipu dengan aki rekondisi.
2. Beli aki yang sesuai spesifikasi mobil
Hal selanjutnya sebagai tips membeli aki mobil yang benar adalah dengan membeli aki yang sesuai spesifikasi mobil. Untuk hal ini, sebaiknya anda perlu membuka kembali buku pedoman pemilik kendaraan untuk menentukan jenis spesifikasi aki mobil yang sesuai dengan mobil anda.
Apabila aki mobil anda belum pernah diganti sejak pertama kali anda membeli mobil baru, dan saat ini anda tidak memiliki buku pedoman pemilik kendaraan, maka anda bisa mengikuti spesifikasi aki yang saat ini terpasang di mobil. Perhatikanlah pada kode aki, letak terminal kepala aki, hingga dimensi aki mobil tersebut.
Jika anda membeli aki mobil yang tidak sesuai dengan spesifikasi, bisa jadi anda akan mengalami banyak kerugian, seperti misalnya aki tidak dapat dipasang karena posisi terminal akinya terbalik, ukuran terminal akinya tidak sama (diameter terminal terlalu besar atau terlalu kecil), ukuran bodi aki terlalu besar sehingga tidak muat dibox aki mobil, dll.
Ya, dengan membeli aki mobil yang sesuai dengan spesifikasi mobil, selain menghindari kesalahan pembelian, aki yang sesuai spesifikasi tentunya akan aman digunakan untuk mobil anda.
3. Tentukan jenis aki yang ingin digunakan
Jenis aki mobil memiliki andil besar dalam urusan perawatan aki. Saat ini terdapat 2 jenis aki yang umum dijual dipasaran, aki basah dan aki kering. Jika anda cenderung sibuk dan kurang punya waktu untuk melakukan perawatan aki mobil, maka aki kering dengan jenis Maintenance Free adalah pilihan yang cocok.
Namun, jika anda memiliki waktu luang dan yang rutin untuk merawat mobil, maka pilihan aki basah cukup menjanjikan karena harganya yang relatif lebih murah dibanding aki kering jenis Maintenance Free.
Baca juga :
4. Pilih aki dengan merek yang sudah teruji kualitasnya
Pilihan merek aki mobil nyatanya sangat beragam saat anda berkunjung ke toko aki mobil. Terdapat belasan merek aki yang dijual dipasaran sehingga kondisi ini bisa membingungkan anda saat membeli aki mobil.
Meskipun berbagai macam merek aki tersebut memiliki kualitas barang yang bagus, namun ada baiknya untuk anda memilih merek aki mobil yang memang sudah teruji kualitasnya.
Jika merek aki yang ditawarkan tidak dikenal, belum terkenal, atau terdengar asing bagi anda, sebaiknya hindari membeli aki dengan merek tersebut. Pilih aki mobil yang memang paling laris dipasaran dan sudah banyak yang menggunakannya.
5. Hati-hati terhadap aki rekondisi
Tips membeli aki mobil terakhir yang bisa ombro sampaikan adalah dengan berhati-hati dan waspada terhadap aki rekondisi. Aki rekondisi adalah aki bekas yang sudah diperbaiki dan direkondisi agar kembali bisa digunakan dan terlihat baru.
Ciri umum aki rekondisi adalah harga yang ditawarkan terlalu murah dibanding dengan harga aki baru yang bukan rekondisi. Selain itu, bentuk fisik akinya terlihat tidak meyakinkan (tidak tampak seperti aki baru) serta kemasan pembungkusnya tidak dalam kondisi yang tersegel.
Aki rekondisi, memang bisa dipakai ulang, namun garansi dan ketahanannya tentu tidak sama dengan aki yang baru yang bukan rekondisi.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Tips-dan-cara